Gpd8TfAlBUYoTfM6TUAlTUAlTA==

Dibalik Petaka Kosmetik,Owner WBS Justru Kambing Hitamkan Orang lain

LOMBOK TIMUR-Pihak Owner WBS Nusantara Group yang berkantor di Sakra Lombok Timur justru mencari seribu alasan pembenar atau kambing hitam dibalik petaka kosmetik yang dijual diduga mengandung mercury dan bahan kimia.

Dengan menyalahkan perusahaan yang memproduksi yakni PT Amanah yang lokasinya di luar NTB.Sedangkan WBS hanya sebagai distributor dari kosmetik yang dijual dan diedarkan tersebut.

Meski pihak Owner WBS telah mengakui kalau sebelumnya telah diputus bersalah dalam tindak pidana kasus kosmetik berupa peredaran parfum tahun 2024 lalu.

" Yang memproduksi adalah PT Amanah,sedangkan WBS adalah distributor," kata Owner WBS,M.Ali Nusantara saat  dikonfirmasi wartawan.

Menurutnya pihaknya bukan kapasitas sebagai pembuat alat kosmetik itu akan tapi yang memproduksi adalah PT Amanah.

Maka tentunya tidak bisa kami disalahkan,akan tapi dengan adanya kejadian ini sebagai bahan evaluasi untuk lebih teliti lagi.

" Memang kami tidak produksi hanya distributor," katanya dengan nada melemah.

Ali yang juga berprofesi sebagai guru Negeri di salah satu Mts Negeri di Lotim mengaku kalau barang-barang kosmetik yang dijual sudah ditarik dari peredaran.

Meski yang bersangkutan mengakui juga masih banyak yang beredar dilapangan.Namun Onwer WBS tidak mengetahui persis berapa jumlah barang kosmetik yang berbahaya itu masih beredar.

" Memang kita sudah lakukan penarikan,tapi diluar kurang dari 1000 ribu yang belum ditarik,"katanya.

Sementara itu berbagai elemen di Lotim terus menyuarakan untuk melakukan penutupan WBS group Nusantara tersebut.Karena telah terbukti menjual alat kosmetik mengandung bahan berbahaya.

" Tutup permanen WBS itu karena menjual alat kosmetik berbahaya," kata para aktivis pergerakan di Lotim.(Ntbpost/N02)

Komentar0

Type above and press Enter to search.