![]() |
Marc Marquez. Foto: Akun resmi Ducati Lenovo Team |
Marc tiba di Sachsenring minggu ini setelah menyapu bersih dan meraih poin penuh dari balapan sprint dan balapan utama di Assen, Belanda, akhir Juni 2025 lalu.
Selain itu, Marc juga juga berada di puncak klasemen sementara dengan 307 poin atau unggul 68 poin atas pesaing terdekatnya Alex Marquez, adiknya sendiri.
Alex kini berada di posisi kedua klasemen sementara dengan 239 poin. Di Assen dua pekan lalu, Alex kehilangan poin di balapan utama karena mengalami kecelakaan.
Tidak hanya keunggulan di klasemen, Marc kini berada dalam kondisi paling prima untuk kembali melanjutkan dominasinya. Ditambah ia juga menggunakan motor terbaik di grid saat ini sehingga menjadi sangat kompetitif.
Tentu saja, Marc juga akan sulit dihentikan untuk kembali menjadi raja di Sachenring. Tahun lalu, ia kembali naik podium di sirkuit itu untuk pertama kalinya setelah dua tahun yakni 2022-2023 absen akibat cidera. Tahun lalu, rekan satu timnya di Ducati Lenovo saat ini yakni Francesco Bagnaia.
Jika mundur ke belakang, Marc disebut sebagai raja sachenring karena memenangi hampir semua balapan utama sepanjang 2010-2021.
Tahun 2010, Marc menjadi juara di kelas 125 cc. Kemudian 2011-2012 di kelas Moto2. Lalu dari 2013-2021, Marc menjadi juara di kelas MotoGP saat bersama Honda.
Marc tidak tampil di Sachenring dari 2020-2023. Tahun 2020 tidak ada balapan di Sachenring akibat pandemi Covid-19. Sedangkan di 2022-2023 Marc mengalami cidera.
Pada 2024, berhasil meraih posisi kedua setelah bergabung dengan tim Gresini Racing. Saat itu, ia menggunakan motor dengan mesin GP23 yang di atas kertas setahun lebih tua dari GP24 yang digunakan Francesco Bagnaia.
Sedangkan tahun ini, Marc menggunakan motor dengan mesin GP25. Sama dengan Bagnaia sehingga membuatnya sangat diunggulkan di Sachenring.
Di sisi lain, Alex Marquez juga belum terkonfirmasi apakah akan tampil atau tidak di GP Jerman. Hal itu karena saat ini ia masih dalam pemulihan pascaoperasi akibat cedera dari kecelakaan di Assen. Hal itu tentu jadi keuntungan lain bagi Marc.
Meski masih ada sedikit kendala dengan motor terbaru Ducati Lenovo itu, namun Marc mampu tampil dominan sepanjang musim MotoGP 2025. Dari sepuluh balapan sebelumnya, ia juara di enam seri yakni GP Thailand, GP Argentina, GP Qatar, GP Aragon, GP Italia, dan GP Belanda.
Di dua seri yakni GP Amerika dan GP Spanyol (Jerez), Marc gagal podium karena mengalami kecelakaan. Sementara di Prancis dan Inggris, Marc masing-masing finis di posisi kedua dan ketiga.
Marc mengatakan akan tampil menyerang di Sachenring. Berbeda dengan di dua seri sebelumnya yang lebih banyak bertahan.
“Di sini (Assen), saya katakan bahwa saya akan mencoba bertahan. (Tetapi) di Sachenring, saya akan mencoba menyerang. Saya akan mencoba mengambil 37 poin,” kata Marc seperti dikutip dari crash.
Martin Uji RS-GP
Sementara itu, setelah pulih pasca cedera, juara dunia MotoGP 2024 Jorge Martin direncanakan akan menguji motor MotoGP Aprilia RS-GP25.
Uji coba dijadwalkan akan berlangsung di Sirkuit Misano, Italia, pada Rabu (9/7/2025).
Uji coba bisa didapatkan Martin menyusul aturan baru yang memperbolehkan pebalap dengan cedera panjang menguji motor MotoGP. Sebelumnya, aturan tersebut tidak ada.
Martin tercatat mengalami kecelakaan sejak tes di Sirkuit Sepang, Malaysia Februari lalu. Setelah menjalani perawatan dan pulih, ia mengalami kecelakaan lagi dalam private test di Misano.
Sebelum absen beberapa seri, Martin sempat tampil di seri Qatar. Tetapi di sana ia kembali mengalami kecelakaan dan membuatnya harus beristirahat selama beberapa seri termasuk di Eropa.
Sebelum private test di Misano, Martin juga sempat terlihat kembali naik motor dalam sebuah tes di Sirkuit Catalunya. Ia menggunakan motor Aprilia RSV4.
“Kembali ke motor untuk pertama kalinya sejak GP Qatar. Belum 100 persen pulih dari cedera, tetapi berhasil menyelesaikan 110 laps,” tulis akun resmi Instagram MotoGP. (NTBPost/Za.)
Komentar0