 |
| Lahan baru lokasi pemberdayaan Warga Binaan dalam rangka menunjang ketahanan pangan. Foto: Istimewa |
Lombok Barat,NTBPost.com – Dalam upaya mendukung program ketahanan pangan nasional yang tertuang dalam Asta Cita Presiden RI , Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Lombok Barat kembali mempersiapkan lahan Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE) seluas 1,5 hektare untuk ditanami padi. Kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan produktivitas pangan tetapi juga untuk memberdayakan warga binaan dalam program pembinaan kemandirian .
Kepala Lapas Lombok Barat, M. Fadli , menekankan pentingnya motivasi dan partisipasi aktif warga binaan dalam program ini.
"Alhamdulillah, panen padi kemarin hasilnya memuaskan dan sesuai dengan harapan. Ini motivasi untuk kita semua untuk lebih produktif lagi dan lebih bersemangat agar ke depannya hasil yang diraih bisa lebih baik lagi," ujarnya.
Melihat potensi lahan SAE yang sebagian besar merupakan sawah irigasi teknis , Fadli optimis bahwa program ketahanan pangan ini dapat terus berkelanjutan dengan siklus panen hingga tiga kali dalam setahun .
"Kita harus bersyukur, lahan SAE Lapas Lobar sebagian besarnya termasuk dalam kategori sawah irigasi teknis. Ini sangat memudahkan kita dalam kurun waktu satu tahun dapat melaksanakan tiga kali penanaman padi sebagai bentuk dukungan kita dalam melaksanakan program ketahanan pangan nasional," jelasnya.
Dalam pelaksanaannya, warga binaan yang menjalani program asimilasi dilibatkan secara langsung, mulai dari pembajakan, pembibitan, penanaman, pemupukan awal, hingga panen . Mereka mendapatkan pembekalan teori sebelum diarahkan bekerja di lapangan, dengan pendampingan oleh petugas lapas.
Upaya ini tidak hanya menjadi bagian dari program nasional tetapi juga sebagai langkah rehabilitasi bagi warga binaan agar lebih siap kembali ke masyarakat dengan keterampilan baru yang dapat bermanfaat bagi mereka setelah bebas.
Dengan pendekatan yang menggabungkan pemberdayaan warga binaan dan peningkatan produktivitas pangan , Lapas Lombok Barat berupaya memberikan kontribusi nyata bagi ketahanan pangan nasional serta menciptakan peluang bagi warga binaan dalam membangun kehidupan yang lebih baik ke depan. (red.)
Komentar0