 |
| Ketua Fraksi Partai Gerindra DPRD Lombok Timur, Muallani. |
Selong, NTBPost.com – Ketua Fraksi Partai Gerindra DPRD Lombok Timur, Muallani, menyebut bahwa permasalahan pupuk bersubsidi yang terjadi di Lotim disebabkan oleh ulah para pengecer pupuk.
"Hasil temuan kita 60 persen masalah pupuk akibat ulah pengecer," tegas Muallani di Selong, Senin (27/1).
Ia menekankan bahwa hal ini perlu menjadi perhatian dari pemerintah, khususnya Dinas Pertanian, untuk melakukan pengawasan ketat terhadap para pengecer nakal. Dengan memberikan sanksi tegas, diharapkan para pengecer tidak mengulangi perbuatannya, karena setiap musim tanam selalu diributkan masalah pupuk.
"Dinas harus tindaktegas pengecer pupuk nakal," terangnya.
Selain itu, lanjut politisi Gerindra ini, pemerintah juga diminta untuk membuka lowongan bagi masyarakat yang mau menjadi pengecer, guna meminimalisir terjadinya permainan.
"Harus dibuka selebar-lebarnya bagi masyarakat untuk menjadi pengecer, makin banyak pengecer petani makin mudah mendapatkan pupuk," pintanya. (N02.)
Komentar0