Lombok Tengah, NTBPost.com - Cuaca ekstrem yang melanda Kabupaten Lombok Tengah pada Minggu (11|5) membuat ratusan kepala keluarga mengungsi.
Kepala BPBD Ridwan Ma'ruf mengatakan, cuaca ekstrem tersebut disebabkan oleh intensitas hujan yang tinggi sejak siang sampai sore tadi.
Dimana, cuaca ekstrem tersebut membuat beberapa wilayah terdampak seperti di kelurahan Praya, Kampung Tiwu Bokah, Kelurahan Renteng, Kelurahan Leneng, Lingkungan Wakan Lauk Kelurahan Kampung Jawa, Lingkungan Kauman, Desa Darek dan Desa Persiapan Batu Asak Kecamatan Praya Barat.
Sementara untuk bencana angin puting beliung terjadi di Desa Puyung yang menyebabkan Sebanyak Sembilan rumah rusak dan Sekolah Dasar.
"Total sementara banjir terjadi di sembilan titik dan 107 KK terdampak, " Katanya Minggu (11|5).
Adapun rinciannya sebagai berikut: Akibat Banjir ( 98 kk ) Akibat angin puting beliung ( 9 kk )
Akibat kejadian tersebut berdampak pada pasilitas ibadah, kesehatan, fasilitas pendidikan dan fasilitas umum lainnya.
"Alhamdulillah tidak ada korban jiwa, " Tuturnya
Kemudian untuk upaya yang dilakukan oleh BPBD setempat yakni, Melakukan pelaporan dan penyebaran informasi, melakukan assesment dampak bencana, terjun ke lokasi masing-masing kejadian bencana untuk penanganan, melakukan evakuasi Pohon tumbang serta Memberikan himbauan potensi bencana yang dapat terjadi pada perahilan musim.
"Untuk bantuannya berupa perbaikan rumah, pemenuhan logistik, evakuasi Pohon Tumbang, " Jelasnya
Pihaknya juga menghimbau kepada masyarakat untuk mewaspadai adanya potensi bencana hidrometeorologi seperti hujan lebat disertai angin kencang yang dapat terjadi secara tiba – tiba dan bersifat lokal, banjir dan tanah longsor. (Riki)
Komentar0