Gpd8TfAlBUYoTfM6TUAlTUAlTA==

Kadis Perdagangan Lotim Mulai Terlihat Ketar Ketir Soal Proyek Paket Sembako

LOMBOK TIMUR-Kepala Dinas Perdagangan Lombok Timur Mahsin mulai ketar ketir terhadap program paket sembako senilai Rp 40 Milyar dengan  sasaran sebanyak 273.000 orang.

Pasalnya Kadis Perdagangan Lotim semenjak masalah paket sembako ini mencuat ke publik terkesan selalu menghindar dari awak media.Apalagi masalah proyek paket sembako rentan terjadi persoalan hukum kedepannya seperti yang terjadi tahun sebelumnya.

Sementara itu Kadis Perdagangan Lotim justru semua masalah yang menyangkut proyek paket sembako ini selalu melempar ke Pejabat Pembuat Komitmen (PPK).Baik masalah program verifikasi data penerima maupun distribusi paket Sembako.

" Silahkan ke PPK saja masalah data penerima maupun pendistribusian paket sembako," kata Mahsin singkat lalu menutup Hand Phone (HP) saat dikonfirmasi,Senin (17/3).

" Pokoknya semua yang berkaitan dengan paket sembako ke PPK saja," ujarnya sambil suaranya gugup dan terbata-bata menjawab pertanyaan media.

Sementara itu program Paket Sembako ini mulai disalurkan Pemkab Lotim hari ini (Senin,red) dengan dilaunching perdana di kantor Lurah Selong untuk kemudian disalurkan ke masyarakat yang berhak menerimanya.

" Selong mendapatkan jatah sebanyak 1946 orang," kata Lurah Selong Lalu Pulih K saat dikonfirmasi Minggu malam (16/3).

Kemudian pada pemberitaan sebelumnya Wakil Bupati Lotim H.Edwin Hadiwijaya menegaskan Program paket sembako senilai Rp 40 Milyar dengan sasaran 273.000 Kepala Keluarga (KK) di Lotim.

Sedangkan pihak yang tidak boleh mendapatkan paket sembako ini adalah TNI,Polri,ASN,Kades bersama perangkat desanya maupun lainnya.

" Yang jelas kriteria orang yang mendapatkan ini sudah jelas," tegasnya.(Ntb)

Komentar0

Type above and press Enter to search.